Beranda
M Rijal Sy™
Welcome to The New Dimention !
Online !
Online !
Home
Business
Internet
Market
Stock
Downloads
Dvd
Games
Software
Office
Parent Category
Child Category 1
Sub Child Category 1
Sub Child Category 2
Sub Child Category 3
Child Category 2
Child Category 3
Child Category 4
Featured
Health
Childcare
Doctors
Uncategorized
Rabu, 28 Mei 2014
This Is My Welcome Present, Special Edition For My Parent
23.24
No comments
Video Ini aku dedikasikan untuk orang tua yang telah berjasa banyak kepadaku
Read More
Kamis, 22 Mei 2014
Miracle of Subhanallah wa bihamdihi
02.06
1 comment
Perbanyaklah Zikir Membaca “Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim” .
..
“Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim”,
Artinya
“Maha Suci Allah dengan segala puji bagi-Nya, Maha Suci Allah yang Maha Agung.”
Zikir dengan menggunakan lafal “Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim” merupakan
salah satu kalimat yang banyak dianjurkan di dalam hadits-hadits Nabi saw
, antara lain sebagai b
erikut:
1) Rasulullah Saw bersabda :
“Dua kalimat yang ringan diucapkan lidah, berat dalam timbangan, dan disukai oleh (Allah) Yang Maha Pengasih
, yaitu kalimat subhanallah wabihamdihi, subhanallahil ‘Azhim (Mahasuci Allah dan segala puji bagi-Nya, Mahasuci Allah Yang Maha Agung).” (HR Bukhari 7/168 dan Muslim 4/2072);
2) Rasulullah Saw bersabda : “Sesungguhnya sebaik-baik ucapan kepada Allah SWT adalah kalimat subhanallah wa bihamdihi.” (HR Muslim dan Tirmidzi).
3) Diriwayatkan dari Abi Dzar. Rasulullah pernah ditanya, “Perkataan apa yang paling utama?” Beliau menjawab, “Yang dipilih oleh Allah bagi para malaikat dan hamba-hamba-Nya, yaitu subhanallah wabihamdihi (Mahasuci Allah dengan segala puji bagi-Nya).” (HR Muslim).
4) Rasulullah Saw bersabda : “Barangsiapa mengucapkan subhanallah wabihamdihi seratus kali dalam sehari, ia akan diampuni segala dosanya sekalipun dosanya itu sebanyak buih di laut.” (HR Muslim dan Tirmidzi)
5) Ibnu Umar ra meriwayatkan bahwa suatu ketika Rasulullah saw berkata kepada para sahabatnya, “Ucapkanlah subhanallah wa bihamdihi sebanyak seratus kali. Barangsiapa mengucapkannya satu kali maka tertulis baginya sepuluh kebaikan, barangsiapa mengucapkannya sepuluh kali maka tertulis baginya seratus kebaikan, barangsiapa mengucapkannya seratus kali maka tertulis baginya seribu kebaikan, barangsiapa menambahnya maka Allah pun akan menambahnya, dan barangsiapa memohon ampun, niscaya Allah akan mengampuninya.”
6) Dalam kitab “Syarhul Washiyah” diterangkan sebuah hadits mengenai keutamaan dzikir subhanallah wa bihamdihi. Dikatakan bahwa kalimat subhanallah wa bihamdihi adalah kalimat yang sangat dicintai Allah swt dan merupakan kalimat yang paling utama dari kalimat-kalimat lainnya.
Barangsiapa mengucapkannya maka akan
tertulis baginya kebaikan yang banyak dan Allah akan menghapus dosa orang yang mengucapkannya walau dosa orang tersebut lebih banyak daripada buih yang ada di lautan.
7) Dalam musnad Imam Ahmad diceritakan bahwa ketika menjelang ajal Rasulullah saw, Beliau memanggil putrinya dan berkata, “Aku perintahkan engkau agar selalu mengucapkan subhanallah wa bihamdihi, karena kalimat tersebut
merupakan doa seluruh makhluk dan dengan kalimat itulah semua makhluk mendapat limpahan rezeki.”
8) Abu Dzar berkata, “Aku bertanya kepada Rasulullah saw amal apakah yang paling dicintai Allah swt. Beliau menjawab,
‘Yang telah dipilih Allah untuk para Malaikat-Nya,
yaitu subhanallah wa bihamdihi subhanallahil adzim.”
9) Diriwayatkan dalam “Shahih Bukhari” bahwa suatu ketika datang seorang lelaki mengeluhkan keadaannya kepada Rasulullah saw. Ia berkata, “Dunia ini telah berpaling dariku dan yang telah kuperoleh dari tanganku sangatlah sedikit.” Rasulullah saw bertanya kepadanya, “Apakah engkau tidak pernah membaca doanya para Malaikat dan tasbihnya seluruh makhluk yang dengan itu mereka mendapat limpahan rezeki?” Lelaki itu bertanya, “Doa apakah itu wahai Rasulullah?”
Rasulullah saw menjawab, “
Subhanallah wa bihamdihi subhanallahil adzim
, dan beristighfarlah kepada Allah sebanyak seratus kali diantara waktu terbitnya fajar hingga menjelang waktu shalatmu, dengan itu dunia akan tunduk dan merangkak mendatangimu, dan Allah menciptakan dari setiap kalimat tersebut Malaikat yang selalu bertasbih kepada Allah hingga hari kiamat dan untukmu pahalanya.”
10) Dalam hadit riwayat
Imam Muslim,
zikir dengan ucapan lafal “
Subhanallahi wa bihamdihi ‘adada khalqihi,wa ridhaka nafsihi, wa ziinata ‘Arsyihi, wa midada kalimatihi’(
Maha Suci Allah dan segala puji bagiNya sebanyak bilangan makhlukNya, dan sebesar ridha diriNya, dan seberat ‘Arasy-Nya,dan sebanyak hitungan kalimatNya).’ (Hadis riwayat Muslim)
Sahabatku...
Hadits-hadits di atas sudah cukup menunjukkan bobot yang dimiliki dalam kalimat “Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim” . Sebuah kalimat yang mudah untuk diucapkan maupun dihafal. Bahkan, bagi seorang muslim yang buta huruf juga sangat mudah untuk dipelajari.
Tidak menutup kemungkinan bahwa Allah ingin mengajarkan kepada
hamba-hamba-Nya yang ikhlas beribadah kepada-Nya untuk dapat melakukan ibadah walaupun dengan kalimat yang ringan dan mudah untuk diucapkan.
Kalimat “Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim” merupakan kalimat yang
penuh manfaat.
Kandungan hikmah yang terdapat dalam lafal tersebut jika dibandingkan dengan apa pun tidak akan dapat tertandingi.
~
ISLAMIC UNITED
Read More
Postingan Lebih Baru
Beranda
Langganan:
Postingan (Atom)
Social Profiles
Popular
Tags
Blog Archives
Miracle of Subhanallah wa bihamdihi
Perbanyaklah Zikir Membaca “Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim” . .. “Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim”, Ar...
This Is My Welcome Present, Special Edition For My Parent
Video Ini aku dedikasikan untuk orang tua yang telah berjasa banyak kepadaku
My Blog List
Diberdayakan oleh
Blogger
.
Introduce Me !
Unknown
Lihat profil lengkapku
Followers
Blog Archive
▼
2014
(2)
▼
Mei
(2)
This Is My Welcome Present, Special Edition For My...
Miracle of Subhanallah wa bihamdihi
Blogger news
Blogger templates
Blog Archive
▼
2014
(2)
▼
Mei
(2)
This Is My Welcome Present, Special Edition For My...
Miracle of Subhanallah wa bihamdihi